Dunia Tak Lengkap


Bertumbuh dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mempunyai arti sedang berkembang, menjadi besar, ke arah kesempurnaan.  Bertumbuh terjadi pada makhluk hidup, seperti manusia, hewan dan tumbuhan. Dalam KBBI disebutkan, bertumbuh bisa terjadi dalam jiwa dan raga manusia, fisik dan mental manusia. Walau sebenarnya, dalam literasi Ilmu Pengetahuan  Alam, bertumbuh itu terjadi dalam raga, fisik manusia.  Bertumbuh artinya bertambah ukuran dan jumlah sel, dapat diukur dengan satuan panjang dan berat serta bersifat kuantitatif.  Misalnya seorang anak bertambah tinggi dan berat badannya. Sedangkan berkembang adalah bertambahnya struktur kemampuan struktur dan fungsi tubuh, lebih sulit diukur dan sifatnya kualitatif.  Misalnya kemampuan berbicara anak, dari tidak bisa berbicara sampai lancar berbicara.

Dalam tulisan ini, yang penulis maksud bertumbuh adalah bertumbuh secara kejiwaan.  Pertumbuhan secara kualitatif.  Pertumbuhan ini mengacu pada perubahan biologis, psikologis dan emosional, yang terjadi pada manusia antara kelahiran dan akhir masa remaja. Setiap manusia memiliki tahap periode pertumbuhan sendiri.  Berbeda setiap tahapnya. Tergantung pada faktor genetika dan faktor lingkungan.

Beruntunglah anak- anak yang bertumbuh dalam dunia yang lengkap.  Seperti apa dunia yang lengkap? Dunia dimana semua kebutuhan si anak terpenuhi, ada dan lengkap.  Orang tua lengkap. Semua tahap pertumbuhan anak didampingi orang tua, dan orang tua melaksanakan tugasnya dengan baik, mengajarkan dan mendampingi anak anak dari tidak bisa sampai mandiri, bisa melakukan sendiri. Mulai dari anak hanya bisa menghisap dan menelan,  sampai anak bisa makan semua makanan.  Mulai dari anak buang air kecil kapanpun, dimanapun dengan bebasnya, semaunya.  Sampai anak bisa buang air di kamar mandi.

Dalam dunia lengkap, orang tua memberikan rasa aman pada si anak. Memberikan rasa kepercayaan diri, mengatasi rasa malu pada anak. Mengajarkan anak mencoba aktivitas baru, mengembangkan inisiatif pada diri si anak. Mengembangkan ketrampilan si anak. Menemukan jati diri si anak.  Mengajarkan anak menjalin hubungan dengan orang lain. 

Secara konkret, orang tua siap memeluk dan bertanya dengan lemah lembut pada si anak, saat anak menangis entah karena takut atau sedih.  Orang tua siap mendorong anak untuk melakukan hal yang baru.  Orang tua membantu memberi kesempatan, ruang dan waktu agar anak bisa menjalin hubungan dengan orang lain.  Orang tua memberi kesempatan dan fasilitas pada anak, agar anak bisa melakukan hal sesuai minatnya.  Agar anak bisa menemukan jati dirinya.

Itu bertumbuh dalam dunia yang lengkap.  Bagaimana dengan dunia yang tak lengkap? Dunia yang tak lengkap, kebalikannya dari dunia yang  lengkap.  Pernah membaca berita seorang anak  dipukuli oleh ibunya, ayahnya, ibu tirinya, ayah tirinya, pamannya, bibinya, kakeknya, neneknya? Sampai luka luka dan akhirnya meninggal.  Seorang anak yang mengamen di jalan, mengemis, mencari nafkah untuk keluarganya.  Seorang anak yang dieksploitasi seksual oleh orang di sekitarnya.  Itu contoh dari bertumbuh di dunia tak lengkap. Anak bertumbuh tanpa kasih sayang, perhatian, kepedulian dan pendampingan. Banyak sekali cerita nyata dari dunia tak lengkap itu, dan itu menyedihkan.

Apa yang bisa kita lakukan untuk anak yang bertumbuh di dunia tak lengkap? Mengadopsi anak anak tersebut, mengurus dan merawatnya penuh kasih sayang? Belum sanggup.  Mungkin, yang bisa kita lakukan, sedikit kepedulian terhadap sekitar.  Bila kita temui seorang anak di sekitar kita, terlihat mempunyai indikator bertumbuh di dunia tak lengkap, beri senyuman dan ajak bicara.  Hanya sekedar memberi senyuman, mengajak bicara ringan, sambil menyelipkan dorongan semangat untuk bertahan hidup.  Mungkin, memberikan sesuatu yang anak itu butuhkan, akan sangat membantu.  Senyum, pembicaraan ringan, dorongan semangat, mungkin ringan bagi kita, tetapi sangat berarti buat mereka.  Mereka diperhatikan dan diperdulikan.  Kasih sayang, kepedulian, dan perhatian kita, mungkin sedikit melengkapi dunia tidak lengkap mereka.  Terakhir, lengkapilah dunia mereka dengan doa untuk mereka, agar dunianya kembali lengkap. Aamiin.

#30DWC#JILID27#SQUAD8#DAY24


Komentar

Postingan populer dari blog ini

AKU TAKUT

DEADLINE

HANYA TITIPAN